Aku mendera bayangan
Di kacamata hitam noda sejarah
Aku menengok jiwamu
Serpihan kecil dari tubuhku pun
Ikut sakit dan tercekik
Aku didera bayangan
Sepinya menggema diantara ramaimu
Diamnya merapat
Aku jadi enggan
Diam mengamatimu yang tlah lalu
Cuma cara tuk meyakinkan aku
Aku mendera bayangan
Dilolong anjing bulan purnama
Kau menjelma
-by Intan K-
Monday, December 22, 2008
bayangan.
Posted by dhanchan at 6:43 AM 0 comments
Labels: poetry
dia pergi.
Matamu yang bening dan indah
Memandang kosong dan tak berguna lagi
Begitu dalam ku tenggelam
Terlena duka tiada henti
Aku menanti datangnya kasih
Yang takkan pernah tiba tuk berbagi rasa
Aku yang peduli denganmu
Menyimpan rasa cinta yang mendalam
Malam sepi dan tak berbintang
Terlewat dengan hanya merenung diri
Ku selalu tak pernah bisa
Tuk melupakan sejenak kau yang tlah pergi
Bila kau izinkan
Berilah aku tempat dihatimu
Bila engkau izinkan
Kan kukecup luka dihatimu
Hilangkan semua luka dihatimu
Genggamlah tanganku
Kan kutunggu cintamu
Yang jujur kau katakan di dunia abadi nanti
-by Filipus Angga-
Posted by dhanchan at 6:39 AM 0 comments
Labels: poetry
Cinta Sejati
Mencintai…
Bukan bagaimana kita melupakan
Melainkan bagaimana kita memaafkan
Bukan bagaimana kita mendengar
Melainkan bagaimana kita mengerti
Bukanlah bagaimana kita melepaskan
Melainkan bagaimana kita merelakan
Bukanlah apa yang kita lihat
Melainkan apa yang kita rasa
Cinta yang agung
Adalah saat kau meneteskan air mata
Dan kau masih peduli terhadapnya
Adalah saat kau melihat ia mencintai yang lain
Dan kau masih setia menantinya
Adalah saat dia tak mempedulikanmu
Dan kau tetap ingin memahaminya
Kebahagiaan
Ada untuk mereka yang menangis
Mereka yang tersakiti
Mereka yang telah mencoba
Dan mereka yang telah mencari
Karena mereka lah yang bisa menghargai
Betapa pentingnya orang-orang
Yang telah menyentuh kehidupan mereka
-by Filipus Angga-
Posted by dhanchan at 6:30 AM 0 comments
Labels: poetry